by: Budi Prayitno
Ada hal-hal kecil yang sering kita anggap sepele, tetapi justru menyimpan banyak hikmah dan rahasia. Begitu pula dalam beragama: ada sebuah titik waktu ketika terjadi perubahan besar menuju kebaikan, yang antara lain disebabkan oleh hal-hal kecil yang tampak sepele tapi berpengaruh luar biasa. Itulah makna dari Spiritual Tipping Point.
Haji, sebagaimana juga ibadah yang lain, menyimpan lautan Spiritual Tipping Point yang menakjubkan. Betapa banyak perintah haji yang menguji logika. Semua seperti hal-hal kecil dan sepele. Lihatlah tawaf, kenapa harus berputar berlawanan arah jarum jam? Kenapa harus tujuh kali putaran? Kenapa harus mencium Hajar Aswad? Mengapa wukuf dilakukan di Padang Arafah? Dan pertanyaan-pertanyaan lain yang memaksa nalar kita untuk berpikir.
Semua kegiatan haji adalah rangkaian ibadah yang bermakna. Itulah sebabnya, berbagai peristiwa kecil, peristiwa tak terlupakan, meski tampak sepele, menjadi sangat bermakna bagi mereka yang mengalaminya. Dan bahkan, itu semua merupakan langkah-langkah kecil penuh makna dalam perubahan kehidupan seorang Muslim.
Haji, sebagaimana juga ibadah yang lain, menyimpan lautan Spiritual Tipping Point yang menakjubkan. Betapa banyak perintah haji yang menguji logika. Semua seperti hal-hal kecil dan sepele. Lihatlah tawaf, kenapa harus berputar berlawanan arah jarum jam? Kenapa harus tujuh kali putaran? Kenapa harus mencium Hajar Aswad? Mengapa wukuf dilakukan di Padang Arafah? Dan pertanyaan-pertanyaan lain yang memaksa nalar kita untuk berpikir.
Semua kegiatan haji adalah rangkaian ibadah yang bermakna. Itulah sebabnya, berbagai peristiwa kecil, peristiwa tak terlupakan, meski tampak sepele, menjadi sangat bermakna bagi mereka yang mengalaminya. Dan bahkan, itu semua merupakan langkah-langkah kecil penuh makna dalam perubahan kehidupan seorang Muslim.
www.dinamikaebooks.com
0 komentar:
Posting Komentar