Selasa, 06 April 2010

Tafsir Kebahagiaan: Pesan Al-Quran Menyikapi Kesulitan Hidup

by: Jalaluddin Rakhmat
Ingatkah Anda bahwa setiap hari, paling tidak sepuluh kali, muazin di seluruh dunia Islam meneriakkan hayya ala al-falah, atau marilah meraih kebahagiaan?

Seperti para muazin, buku ini mengajak Anda menjadikan Al-Quran sebagai penuntun hidup bahagia dan sukses dunia-akhirat.
****

Allah memperlihatkan kepadamu halilintar untuk menimbulkan ketakutan dan harapan. Dia pula yang membentuk awan mendung itu.
 (al-Ra'd: 12).

Tamsil Al-Quran ini benar-benar indah dan menarik: halilintar dapat menimbulkan ketakutan dan bisa pula melahirkan harapan. Musibah dan bencana bisa menumbuhkan kearifan, bisa pula melahirkan keputusasaan. Kekayaan, kekuasaan, dan ketenaran bisa menjadi sumber bahagia. Pun bisa menjadi biang derita. Semua tergantung pada cara kita memandang dan menghadapi kenyataan hidup. Ya, sesungguhnya hidup hanya soal sudut pandang.

Buku ini menggali inspirasi dari ayat-ayat suci tentang bagaimana kita menyikapi keadaan yang kita hadapi. Disertai ulasan dari hadis Nabi dan kisah-kisah  menghibur, plus penemuan-penemuan mutakhir sains, Kang Jalal membantu Anda menempatkan diri dalam sudut yang tepat agar realitas yang Anda hadapi bisa memberikan harapan dan kebahagiaan.

Sisi hukum dan teologis Al-Quran sudah banyak dikupas, tapi sisi psikologis Al-Quran masih jarang diulas. Buku ini hadir untuk membuka jalan kajian lebih lanjut tentang dimensi psikologi Al-Quran.


www.mediabuku.com

0 komentar: