by: Johanna Lindsey
Amy Malory jatuh cinta pada pandangan pertama kepada Warren Anderson yang menjadi musuh bebuyutan pamannya, dan pilihannya itu tidak mungkin disetujui oleh keluarganya. Namun, hati Amy sudah memilih dan tidak ada seorang pun yang bisa menggoyahkan keputusannya itu. Tekadnya hanya satu: ia ingin mengembalikan tawa, kebahagiaan, dan cinta dalam kehidupan Warren.
Di lain pihak, Warren Anderson tidak percaya terhadap cinta dan kebahagiaan. Pengalaman masa lalunya yang pahit telah mengubahnya menjadi seorang laki-laki yang getir dan pemarah. Sampai ia bertemu dengan Amy. Warren terpesona oleh kecantikan Amy, sekaligus kesal dengan sikap gadis itu yang dianggapnya terlalu berani. Ketika Amy terang-terangan mendekatinya, Warren melakukan segala cara untuk menjauhi Amy. Namun, saat mereka terpaksa mengarungi lautan lepas, Warren tidak mungkin lagi menghindar dari Amy, apalagi menyangkal percikan gairah yang dirasakannya saat terkurung di kabin bersama Amy dan bersatu untuk melawan badai yang menghadang mereka.
Mampukah keteguhan dan ketulusan cinta Amy menaklukkan hati Warren yang sudah membatu? Sampai berapa lama Amy sanggup menahan penolakan demi penolakan yang dilakukan Warren, sekalipun instingnya menyatakan pria keras kepala itu hanya bisa bahagia bersamanya?
www.mediabuku.com
0 komentar:
Posting Komentar