by: Hendra N. Soenardji, Irwan Kartiwandan Kamajaya Al Katuuk

Dunia jasa konstruksi Indonesia perlahan berjalan meninggalkan kemasyhuran martabatnya---sebuah kondisi yang tak sinergis dengan cita-cita untuk mengoptimalkan dirinya menjadi bagian dari subjek pembangunan Indonesia ke arah yang lebih baik, sebagai subjek pengantar menuju cita-cita kemerdekaan yang adil dan makmur.
Regulasi jasa konstruksi Indonesia yang sinergis dan membumi serta berwawasan makro---yang jiwa raganya mampu mengalirkan darah pemahaman ke setiap masyarakatnya secara adil---mungkin merupakan titik awal terciptanya ruh restorasi jasa konstruksi Indonesia.
Sejalan dengan potensi jasa konstruksi Indonesia yang demikian besar dan mengglobal, hendaklah relief-relief peri kehidupan jasa konstruksi Indonesia tetap hanya berukirkan dan bertuliskan tatahan-tatahan putra-putri terbaik bangsa ini. Hanya keberpihakan dan kebersamaan dari setiap pemegang saham yang bersubjek pada masyarakat jasa konstruksi itu sendiri---dengan bermuara pada satu identitas "Indonesiaku" dan yang terjabarkan dalam regulasi yang membumi dan iklim yang mempersatukan---kita akan memperoleh pijakan awal kemegahan kembali jasa konstruksi Indonesia dan menjadikannya "Subjek dalam Ruang publIk".
Regulasi jasa konstruksi Indonesia yang sinergis dan membumi serta berwawasan makro---yang jiwa raganya mampu mengalirkan darah pemahaman ke setiap masyarakatnya secara adil---mungkin merupakan titik awal terciptanya ruh restorasi jasa konstruksi Indonesia.
Sejalan dengan potensi jasa konstruksi Indonesia yang demikian besar dan mengglobal, hendaklah relief-relief peri kehidupan jasa konstruksi Indonesia tetap hanya berukirkan dan bertuliskan tatahan-tatahan putra-putri terbaik bangsa ini. Hanya keberpihakan dan kebersamaan dari setiap pemegang saham yang bersubjek pada masyarakat jasa konstruksi itu sendiri---dengan bermuara pada satu identitas "Indonesiaku" dan yang terjabarkan dalam regulasi yang membumi dan iklim yang mempersatukan---kita akan memperoleh pijakan awal kemegahan kembali jasa konstruksi Indonesia dan menjadikannya "Subjek dalam Ruang publIk".

www.mediabuku.com
0 komentar:
Posting Komentar