by: Thomas L. Friedman
Bumi menjadi Panas (Hot) karena kemajuan teknologi telah mempercepat laju peningkatan emisi gas-gas rumah kaca ke atmosfer yang menghambat pelepasan hawa panas dari bumi ke ruang angkasa.
Bumi menjadi Rata (Flat) karena kemajuan teknologi komunikasi dan transportasi memungkinkan siapa pun, di mana pun, dapat saling berhubungan dan saling bersaing dalam segala hal dengan mudah sehingga seolah-olah bumi seperti berada di atas sebuah pinggan yang datar.
Bumi menjadi Penuh Sesak (Crowded) karena penduduk yang makin banyak, akibat keberhasilan upaya menekan angka kematian, dan industrialisasi, bertumpuk di kawasan perkotaan dan sekitarnya tanpa upaya yang seimbang dalam pembenahan sarana dan prasarana.
Adakah yang bisa kita lakukan agar dunia tetap menjadi tempat di mana burung bisa terbang dan menyanyi, tempat kita bisa menghirup udara yang bersih, tempat kita tidak takut tenggelam atau takut mengalami kekeringan yang membakar, tempat kita bisa membangun keluarga yang berkecukupan?
Bumi menjadi Rata (Flat) karena kemajuan teknologi komunikasi dan transportasi memungkinkan siapa pun, di mana pun, dapat saling berhubungan dan saling bersaing dalam segala hal dengan mudah sehingga seolah-olah bumi seperti berada di atas sebuah pinggan yang datar.
Bumi menjadi Penuh Sesak (Crowded) karena penduduk yang makin banyak, akibat keberhasilan upaya menekan angka kematian, dan industrialisasi, bertumpuk di kawasan perkotaan dan sekitarnya tanpa upaya yang seimbang dalam pembenahan sarana dan prasarana.
Adakah yang bisa kita lakukan agar dunia tetap menjadi tempat di mana burung bisa terbang dan menyanyi, tempat kita bisa menghirup udara yang bersih, tempat kita tidak takut tenggelam atau takut mengalami kekeringan yang membakar, tempat kita bisa membangun keluarga yang berkecukupan?
www.mediabuku.com
0 komentar:
Posting Komentar