by: Imran Ahmad
Ada begitu banyak agama dengan kepercayaan yang berbeda-beda. Hanya satu yang pasti benar. Bagaimana aku tahu yang inilah yang benar? Siapa saja bisa menciptakan sebuah agama. Apa yang terjadi kepada orang-orang yang meyakini salah satu agama yang salah? Hei, aku baru tujuh tahun! Tidak seharusnya aku khawatir seperti ini.
Pada tahun 1964, dalam usia satu tahun, Imran Ahmad pindah ke Inggris dari Pakistan, tanah kelahirannya, bersama orangtua dan adik-adiknya. Sebagai imigran Muslim yang hidup di tengah masyarakat Barat Kristen, Imran mengalami banyak benturan budaya: perlakuan rasial, daging babi, mimpi berkencan dengan gadis pujaan, mobil Jaguar idaman, ... dan film James Bond.
Sosok Imran adalah sosok seorang Muslim yang canggung karena dibesarkan di luar lingkungannya. Ia melakukan pencarian akan identitas dan kepercayaan, dan sering terjebak dalam kebingungan multikultural. Imran menulis memoar tentang masa kecilnya hingga dewasa dengan kejujuran yang kocak dan bijak tentang realitas budaya baru akibat era globalisasi.
Pada tahun 1964, dalam usia satu tahun, Imran Ahmad pindah ke Inggris dari Pakistan, tanah kelahirannya, bersama orangtua dan adik-adiknya. Sebagai imigran Muslim yang hidup di tengah masyarakat Barat Kristen, Imran mengalami banyak benturan budaya: perlakuan rasial, daging babi, mimpi berkencan dengan gadis pujaan, mobil Jaguar idaman, ... dan film James Bond.
Sosok Imran adalah sosok seorang Muslim yang canggung karena dibesarkan di luar lingkungannya. Ia melakukan pencarian akan identitas dan kepercayaan, dan sering terjebak dalam kebingungan multikultural. Imran menulis memoar tentang masa kecilnya hingga dewasa dengan kejujuran yang kocak dan bijak tentang realitas budaya baru akibat era globalisasi.
www.mediabuku.com
0 komentar:
Posting Komentar